BumiSiginjai.com, Jambi - Anggota DPRD Provinsi Jambi dari DAPIL Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur, Sri Herlita, mengapresiasi dan memberikan dukungan kepada PetroChina International Jabung Ltd. (PCJL), atas usahanya dalam melaksanakan Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di berbagai sektor di sekitar wilayah operasional kerja perusahaan.
Sri Herlita mengungkapkan bahwa Program PPM PetroChina terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Di bawah pengawasan SKK Migas, kehadiran Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PetroChina di sektor hulu migas di Provinsi Jambi dinilai berdampak positif bagi masyarakat.
Sri Herlita menyatakan bahwa bantuan yang diberikan oleh PetroChina, termasuk beasiswa untuk siswa lokal dan pembangunan infrastruktur jalan, adalah bukti nyata komitmen perusahaan terhadap perkembangan daerah tersebut.
Sejauh ini, PCJL sebagai operator hulu migas Wilayah Kerja Jabung telah bersinergi bersama Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (TJB) dan Tanjung Jabung Timur (TJT) untuk mendesain berbagai program pemberdayaan masyarakat di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan, infrastruktur, dan kebencanaan.
"Selama ini masyarakat merasakan lah hadirnya PetroChina Jabung ini. Kan memang perusahaan yang bertempat di daerah itu wajib membantu di lingkungannya. Nah PetroChina ini saya melihat mereka sudah banyak membantu baik dari sisi beasiswa, infrastruktur jalan, sumur air, sumur bor, sudah banyak mereka sudah membantu," ujar Sri Herlita.
Lebih jauh, legislator asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, sejumlah wilayah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur merasakan atas kehadiran PetroChina.
Selain infrastruktur, sumur bor yang selama ini dibutuhkan oleh masyarakat dapat terealisasi oleh PetroChina Jabung.
"Seperti beasiswa untuk putra-putri masyarakat itu ada, bantuan-bantuan mereka itu banyak yang sudah dibantu. Wilayah Tanjab misalnya ada jalan yang diaspal itu ada bantuan dari mereka, daerah Terjun Gajah kemudian ada beberapa sumur bor bantuan dari mereka," ungkap Sri Herlita.
Diketahui, selain memberikan kontribusi melalui Program Pengembangan Masyarakat, industri hulu migas juga memberikan kontribusi berupa Dana Nagi Hasil Minyak dan Gas Bumi (DBH Migas) kepada daerah.
Tercatat DBH Migas untuk Kabupaten Tanjung Jabung Timur di tahun 2023 mengalami peningkatan sebesar 16 persen dibandingkan dengan tahun 2022. Yaitu, DBH Migas mencapai Rp 67.521.460.000,- di tahun 2023.
Sementara untuk Kabupaten Tanjung Jabung Barat, DBH migas tahun 2023 mengalami kenaikan sebesar 2 persen dibanding tahun 2022. Yakni, pada 2023, DBH Migas untuk Kabupaten Tanjung Jabung Barat mencapai Rp 248.195.883.000,-.
"Alhamdulillah, mereka sudah banyak sudah membantu masyarakat dan daerah," ungkapnya.
0 Komentar