BumiSiginjai.com, Kota Jambi - Sebanyak 82 Perusahaan yang berada di Provinsi Jambi mendapat penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia melalui Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemenaker pada Kamis (27/7) siang bertempat dirumah Dinas Gubernur Jambi.
Penghargaan yang diterima antara lain, 43 perusahaan mendapatkan perhargaan K3 dengan kategori zero accident, 13 perusahaan mendapatkan penghargaan dalam pencegahan dan penanganan covid 19, 5 perusahaan menerima penghargaan terkait pencegahan HIV/aids, serta 21 perusahaan menerima penghargaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Acara ini dihadiri oleh Gubernur Jambi, sejumlah kepala daerah dan OPD kabupaten/kota se-Provinsi Jambi serta hadir pula Mohd. Indrawan Husairi Staf Khusus Kementerian Tenagakerja RI yang merupakan putra asli daerah Jambi. Kehadiran Indra sapaan akrab beliau, tak lain untuk mengapresiasi perusahaan-perusahaan yang berhasil meraih penghargaan, serta terus mendukung kinerja dan sinergitas antar perusahaan dan daerah.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jambi Bahari menjelaskan, ini merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada seluruh perusahaan dalam menjalankan K3 serta hal-hal yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan, “penghargaan ini lebih banyak dibanding tahun lalu, kami terus berusaha untuk berkoordinasi dan memaksimalkan semua aspek yang menjadi standar dari Kementerian.” Jelasnya saat menyampaikan sambutan.
Sementara itu Staf khusus Menteri Ketenagakerjaan RI Mohd. Indrawan Husairi yang telah banyak memberikan sumbangsih untuk negeri sepucuk Jambi sembilan lurah dari program yang didorong melalui Kemenaker RI mengapresiasi semua capaian dari perusahaan yang mendapat penghargaan. Semua pencapaian tersebut tidak terlepas dari kerja keras dan kerja sama semua pihak, baik perusahaan maupun pemerintah daerah, dengan dukungan pula dari kementerian. Hal ini dapat mendukung terciptanya iklim kerja yang kondusif serta memenuhi standar yang telah ditetapkan, “Jambi merupakan daerah dengan potensi Sumber Daya Manusia yang luarbiasa, iklim positif yang ada dalam perusahaan harus terus dijaga dari semua sisi agar kedepan sesuai dengan harapan bersama, yakni mampu berdikari,” jelasnya. (**)
0 Komentar